DAFTAR SEKARANG DAN DAPATKAN BONUS HANYA DI WINENLOSE
Tokyo
- Dalam rangka memperkuat militernya, Jepang akan menempatkan
pasukannya di beberapa wilayah di pulau terluarnya untuk pertama kalinya
sejak Perang Dunia II.
Jepang akan menempatkan pasukan
amfibinya, yang selama ini dilatih Korps Marinir Amerika Serikat, untuk
bersiaga di Prefektur Nagasaki. Jepang juga mempertimbangkan
menempatkan pasukan di kepulauan Okinawa. Penempatan untuk pertama
kalinya sejak Perang Dunia II itu dijadwalkan dilakukan mulai pada Maret
2018.
Pasukan itu dimaksudkan untuk meningkatkan
kemampuan Jepang di tengah persaingan yang terus berlanjut dengan Cina
mengenai pulau-pulau yang disengketakan.
Seperti yang
dilansir Asahi Shimbun pada 31 Oktober 2017, pasukan itu nantinya akan
bertanggung jawab untuk menjaga rangkaian pulau-pulau terpencil Jepang
yang berbatasan dengan Cina.
Tokyo tidak memiliki
kekuatan amfibi khusus sejak kekalahan Jepang selama Perang Dunia II.
Namun di bawah pemerintahan Perdana Menteri Shinzo Abe, negara itu telah
meningkatkan kekuatan militer dan bahkan mengubah konstitusi untuk
memungkinkan penempatan pasukannya untuk melindungi sekutunya.
Pasukan amfibi baru akan menjadi bagian dari Pasukan Bela Diri Jepang (JGSDF) dan akan diperkuat sekitar 2.100 tentara.
Pangkalan
bagi pasukan itu adalah Camp Ainoura di Prefektur Nagasaki. Namun
pejabat Jepang mendiskusikan kemungkinan beberapa marinir akan
ditempatkan di Camp Hansen, pangkalan Marinir Amerika Serikat di Pulau
Okinawa.
Menurut rencana, kamp itu akan sepenuhnya
diisi pasukan Jepang setelah sebagian tentara Amerika yang saat ini
ditempatkan di sana dipindahkan ke Guam pada 2020-an.
Langkah
itu akan menempatkan marinir Jepang lebih dekat ke pulau-pulau di Laut
Cina Timur, yang disebut Kepulauan Senkaku di Jepang dan Diaoyu Islands
di China.
Rantai pulau ini diperebutkan oleh kedua
negara sekaligus Taiwan dan merupakan target potensial yang jelas bagi
Jepang untuk menggunakan kekuatan serangan amfibi.
Pasukan
yang sebelumnya bertugas di Camp Ainoura, Prefektur Nagasaki dan lokasi
lainnya di Kyushu juga akan ditempatkan di Okinawa di masa depan.
Jepang
memilih Camp Ainoura sebagai basis kekuatan baru di tahun 2015.
Sebelumnya pada Maret tahun ini, JGSDF mengumumkan telah membuat sebuah
unit, yang akan melatih anggota layanan masa depan dari brigade
penyerangan amfibi.
Pasukan Jepang telah belajar taktik
dari Marinir Amerika Serikat selama bertahun-tahun dan telah
berpartisipasi dalam latihan gabungan di Okinawa sejak 2012. Brigade
serangan amfibi Jepang akan menggunakan beberapa peralatan yang sama
dengan Amerika, seperti Kendaraan pendarat AAV-P7 / A1.
Jepang Bakal Tempatkan Militer Dekat dengan Perbatasan Cina
Posted by CB Blogger
|
Social Media Widget SM Widgets
Demo Blog NJW V2 Updated at: November 02, 2017
0 komentar:
Posting Komentar